Cilacap – Pj Bupati Cilacap Awaluddin Muuri secara resmi menutup acara Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) di Desa Kalikudi Tahun 2024. Acara tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan pembangunan di wilayah pedesaan dan mendorong partisipasi aktif TNI (Tentara Nasional Indonesia) dalam pembangunan sosial ekonomi (20/3).
TMMD adalah program yang telah lama dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia dengan tujuan untuk mempercepat pembangunan di daerah-daerah terpencil dan kurang berkembang. Program ini melibatkan kerjasama antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat untuk melakukan berbagai kegiatan pembangunan, seperti infrastruktur, kesehatan, pendidikan, dan sosial.
Desa Kalikudi, yang terletak di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, dipilih sebagai lokasi pelaksanaan TMMD kali ini. Desa ini merupakan salah satu daerah yang masih membutuhkan peningkatan pembangunan di berbagai sektor. Melalui kegiatan TMMD, diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat setempat.
Acara penutupan TMMD di Desa Kalikudi dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan TNI, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, serta masyarakat Desa Kalikudi sendiri. Pj Bupati Cilacap menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam program TMMD, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Awaluddin Muuri mengungkapkan bahwa kehadiran TNI dalam program pembangunan merupakan bentuk nyata dari semangat gotong-royong dan sinergi antara TNI dan pemerintah daerah. Dia juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam mempercepat pembangunan di daerah mereka.
Selama pelaksanaan TMMD di Desa Kalikudi, berbagai kegiatan pembangunan telah dilakukan. Beberapa kegiatan yang dilakukan antara lain adalah pembangunan jalan lingkungan, perbaikan sarana air bersih, rehabilitasi sekolah, penyuluhan kesehatan, serta penyediaan bantuan sosial kepada masyarakat kurang mampu.
Dalam penutupan acara, Pj bupati juga menekankan pentingnya menjaga dan memelihara hasil pembangunan yang telah dicapai melalui TMMD. Dia mengajak masyarakat Desa Kalikudi untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan TNI dalam membangun desa yang lebih baik dan mandiri.
Acara penutupan TMMD di Desa Kalikudi ini menjadi momen yang penting untuk merefleksikan kerja keras dan kolaborasi semua pihak dalam upaya meningkatkan pembangunan di daerah terpencil. Diharapkan, keberlanjutan pembangunan dan partisipasi aktif masyarakat akan terus berlanjut, sehingga desa-desa di Cilacap dan seluruh Indonesia dapat mengalami kemajuan yang berkelanjutan.
Dalam kata penutup, program TMMD di Desa Kalikudi menjadi bukti konkret bahwa kerjasama antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dapat menciptakan perubahan positif. Langkah ini menjadi contoh bagi daerah-daerah lain untuk mengadopsi pendekatan serupa dalam upaya membangun Indonesia yang lebih baik dan merata.